ANALISIS PENGARUH INFLASI, RASIO PEMBIAYAAN (FDR) dan, RASIO PERPUTARAN AKTIVA (TATO) TERHADAP RASIO PEMBIAYAAN BERMASALAH (NPF) PT. BANK SYARIAH MANDIRI, Tbk. PERIODE 2004-2014

AGUSTINI, NINIK (2015) ANALISIS PENGARUH INFLASI, RASIO PEMBIAYAAN (FDR) dan, RASIO PERPUTARAN AKTIVA (TATO) TERHADAP RASIO PEMBIAYAAN BERMASALAH (NPF) PT. BANK SYARIAH MANDIRI, Tbk. PERIODE 2004-2014. [ Skripsi ]

[img]
Preview
Text
COVER.pdf

Download (681kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB I.pdf

Download (1MB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB II.pdf

Download (376kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB III.pdf

Download (126kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB IV.pdf

Download (1MB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB V.pdf

Download (93kB) | Preview
[img] Text
DAFTAR RUJUKAN.pdf

Download (138kB)
[img]
Preview
Text
LAMPIRAN.pdf

Download (2MB) | Preview

Abstract

ABSTRAK Agustini, Ninik. NIM. 3223113074. Analisis Pengaruh Inflasi, Rasio Pembiayaan (FDR) dan Rasio Perputaran Aktiva (TATO) Terhadap Rasio Pembiayaan Bermasalah (NPF) PT Bank Syariah Mandiri, Tbk. Periode 2004-2014. Pembimbing: Binti Nur Asiyah, M.Si Kata Kunci : Inflasi, Rasio Pembiayaan (FDR), Rasio Perputaran Aktiva (TATO), Rasio pembiayaan bermasalah (NPF). Penelitian dalam skripsi ini diilhami oleh kinerja keuangan suatu perbankan syariah yang dinilai menuju kearah perbaikan dibandingkan pada masa krisis, akan tetapi belum pada tataran yang ideal. Penilaian kinerja keuangan tersebut ditentukan oleh seberapa baiknya suatu perbankan syariah dalam mengelola dana yang dimilikinya sehingga dapat meminimalisir munculnya rasio pembiayaan bermasalah yang melebihi standart seperti yang sudah ditetapkan oleh BI. Indikator yang digunakan dalam penelitian ini adalah Inflasi, Rasio Pembiayaan (Financing to Deposit Ratio), dan Rasio Perputaran Aktiva (Total Asset Turn Over),sedangkan Rasio Pembiayaan Bermasalah diukur dengan Non Performing Financing. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah: (1) Apakah inflasi berpengaruh signifikan terhadap rasio pembiayaan bermasalah PT. Bank Syariah Mandiri, Tbk?, (2) apakah rasio pembiayaan berpengaruh signifikan terhadap rasio pembiayaan bermasalah PT. Bank Syariah Mandiri, Tbk?, (3) apakah rasio perputaran aktiva berpengaruh signifikan terhadapa rasio pembiayaan bermasalah PT. Bank Syariah Mandiri, Tbk?, (4) Apakah inflasi, rasio pembiayaan dan rasio perputaran aktiva secara bersama-sama berpengaruh terhadap rasio pembiayaan bermasalah PT. Bank Syariah Mandiri, Tbk?. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif, jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian asosiatif. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder yang diperoleh dari observasi laporan keuangan triwulan PT. Bank Syariah Mandiri, Tbk. pada periode tahun 2004-2014. Metode analisis dalam penelitian ini adalah regresi linier berganda yang mensyaratkan untuk melakukan uji normalitas data, uji asumsi klasik (yaitu multikolonearitas, heterokedastisitas, autokorelasi), uji regresi berganda, uji hipotesis dan uji koefisien determinasi. Dari hasil analisis menyatakan bahwa, (1) variabel inflasi berpengaruh tidak signifikan secara statistik terhadap variabel pembiayaan bermasalah, (2) variabel rasio pembiayaan berpengaruh signifikan secara statistik terhadap rasio pembiayaan bermasalah, (3) sedangkan variabel rasio perputaran aktiva berpengaruh negatif dan tidak signifikan secara statistik terhadap rasio pembiayaan bermasalah, (4) secara bersama-sama menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan secara statistik terhadap rasio pembiayaan bermasalah.

Item Type: Skripsi
Subjects: Ekonomi > Bisnis Islam
Ekonomi > Perbankan Syariah
Divisions: Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Islam > Perbankan Syariah
Depositing User: SE., Sy ninik agustini mujianto
Date Deposited: 22 Sep 2015 04:47
Last Modified: 22 Sep 2015 04:47
URI: http://repo.uinsatu.ac.id/id/eprint/2336

Actions (login required)

View Item View Item