IMPLEMENTASI PEMBELAJARAN DARING MELALUI MEDIA WHATSAPP PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA KELAS VIII DI SMPN 2 KALIDAWIR TULUNGAGUNG

DWI FAJARIYANTI, 12210173110 (2021) IMPLEMENTASI PEMBELAJARAN DARING MELALUI MEDIA WHATSAPP PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA KELAS VIII DI SMPN 2 KALIDAWIR TULUNGAGUNG. [ Skripsi ]

[img]
Preview
Text
COVER .pdf

Download (483kB) | Preview
[img] Text
ABSTRAK.pdf

Download (878kB)
[img] Text
DAFTAR ISI.pdf

Download (10kB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (299kB)
[img]
Preview
Text
BAB II.pdf

Download (293kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB III.pdf

Download (59kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB IV.pdf

Download (471kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB V.pdf

Download (436kB) | Preview
[img] Text
BAB VI.pdf

Download (114kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (308kB)

Abstract

ABSTRAK Skripsi dengan judul “Implementasi Pembelajaran Daring Melalui Media WhatsApp pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Kelas VIII di SMPN 2 Kalidawir Tulungagung” ini ditulis oleh Dwi Fajariyanti NIM 12210173110, dosen pembimbing Lilis Anifiah Zulfa, M.Pd. Kata kunci: implementasi pembelajaran, pembelajaran daring, media WhatsApp Penelitian ini dilatarbelakangi adanya peralihan pembelajaran tatap muka ke pembelajaran daring guna mencegah penyebaran Covid-19. Berdasarkan observasi awal, SMPN 2 Kalidawir merupakan salah satu sekolah yang melaksanakan pembelajaran daring melalui aplikasi Google Classroom dan WhatsApp. Namun, pemanfaatan Google Classroom dalam pembelajaran belum optimal, terutama pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia. Oleh karena itu, guru mengambil inisiatif dengan melangsungkan pembelajaran melalui media WhatsApp. Berdasarkan temuan awal tersebut, peneliti tertarik untuk meninjau lebih dalam terkait implementasi pembelajaran daring melalui WhatsApp, kendala yang ditemui dan solusi alternatif untuk mengatasi permasalahan terutama pengaplikasiannya dalam Mata Pelajaran Bahasa Indonesia. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Data diperoleh dari hasil wawancara dengan kepala sekolah dan guru Bahasa Indonesia, observasi dan dokumentasi. Teknik analisis data meliputi pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan verifikasi data. Pengecekan keabsahan data menggunakan teknik keajegan pengamat, triangulasi dan menggunakan bahan referensi. Hasil penelitian menunjukkan, implementasi pembelajaran daring melalui media WhatsApp pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia dilaksanakan melalui tiga tahap, yaitu 1) perencanaan, 2) pelaksanaan, dan 3) evaluasi pembelajaran. Adapun faktor pendukung dalam pembelajaran daring adalah 1) adanya dukungan fasilitas dari sekolah, 2) adanya koneksi internet dan kepemilikan gawai, 3) kelebihan dari aplikasi WhatsApp berupa kemudahan akses, fitur yang mendukung, dan fleksibel, 4) respons positif dari siswa dan 5) kesiapan guru dalam melaksanakan pembelajaran. Faktor penghambat terdiri atas, 1) Faktor SDM yang meliputi a) kurangnya penguasaan siswa terhadap materi pembelajaran b) kurangnya kemampuan siswa mengoperasikan WhatsApp sebagai media pembelajaran, c) kurangnya pemantauan guru terhadap siswa, d) guru kesulitan menggunakan alat peraga dalam pembelajaran. 2) Faktor sarana dan prasarana yang meliputi a) keterbatasan sinyal dan kuota internet dan b) beberapa siswa tida memiliki gawai pribadi untuk pembelajaran. Guna mengatasi hambatan dalam pembelajaran daring, pihak sekolah memberikan beberapa solusi alternatif, di antaranya adalah 1) menerapkan pembelajaran luring bagi siswa yang mengalami keterbatasan sarana dan prasarana, 2) memberikan tenggat waktu 1—2 hari untuk menyelesaikan tugas, 3) guru melakukan evaluasi di setiap akhir bab dan evaluasi diri.

Item Type: Skripsi
Subjects: Bahasa Dan Sastra > Bahasa Indonesia
Pendidikan > Daring
Media Sosial
Pendidikan > Pendidikan Menengah Pertama
Pendidikan > Pembelajaran
Divisions: Fakultas Tarbiyah Dan Ilmu Keguruan > Tadris Bahasa Indonesia
Depositing User: 12210173110 Dwi Fajariyanti
Date Deposited: 26 Aug 2021 02:52
Last Modified: 01 Nov 2021 05:19
URI: http://repo.uinsatu.ac.id/id/eprint/21401

Actions (login required)

View Item View Item