PENGUATAN PRAKTIK KEAGAMAAN DALAM PEMBENTUKAN KARAKTER SISWA KELAS V DI SDI MIFTAHUL HUDA PLOSOKANDANG TULUNGAGUNG

ULFA LAILATUL IZZA, 1725143290 (2018) PENGUATAN PRAKTIK KEAGAMAAN DALAM PEMBENTUKAN KARAKTER SISWA KELAS V DI SDI MIFTAHUL HUDA PLOSOKANDANG TULUNGAGUNG. [ Skripsi ]

[img]
Preview
Text
COVER.pdf

Download (471kB) | Preview
[img]
Preview
Text
ABSTRAK.pdf

Download (588kB) | Preview
[img]
Preview
Text
DAFTAR ISI.pdf

Download (101kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB I.pdf

Download (210kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB II.pdf

Download (314kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB III.pdf

Download (263kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB IV.pdf

Download (235kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB V.pdf

Download (219kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB VI.pdf

Download (147kB) | Preview
[img]
Preview
Text
DAFTAR RUJUKAN.pdf

Download (80kB) | Preview

Abstract

ABSTRAK Skripsi dengan judul “Penguatan Praktik Keagamaan dalam Pembentukan Karakter Siswa Kelas V di SDI Miftahul Huda Plosokandang Tulungagung” ini ditulis oleh Ulfa Lailatul Izza, NIM. 1725143290, pembimbing Dr.H. Zaini Fasya, S.Ag, M.Pd.I. Kata Kunci : Praktik Keagamaan, Karakter Penelitian dalam skripsi ini dilatarbelakangi oleh sebuah fenomena dalam dunia pendidikan. Dikarenakan banyak sekali penyimpangan-penyimpangan yang ada dilingkungan sekolah dasar. Hal ini diperkuat dengan realitas banyaknya persoalan klasik yang melanda dunia pendidikan dasar, semacam, berkurangnya moral anak didik, kurangnya rasa hormat dan sopan santun terhadap orang yang lebih tua, mahalnya kejujuran, hilangnya karakter pada anak, kurangnya nilai keagamaan pada anak serta belum tertanamanya nilai keagamaan pada anak. Penyimpangan tersebut dikarenakan krisis moral dan belum terbentuknya karakter pada anak. Dengan ini maka peneliti memilih menggunakan praktik keagamaan dalam pembentukan karakter siswa. Pertanyaan penelitian dalam penulisan skripsi ini adalah: (1) Bagaimana kegiatan praktik keagamaan untuk pembentukan karakter siswa kelas lima yang terdapat di SDI Miftahul Huda Plosokandang Tulungagung? (2) Bagaimana manfaat dari kegiatan praktik keagamaan untuk pembentukan karakter siswa kelas lima di SDI Miftahul Huda Plosokandang Tulungagung? (3) Bagaimana hambatan serta solusi pembentukan karakter siswa kelas lima di SDI Miftahul Huda Plosokandang Tulungagung melalui praktik keagamaan? Tujuan penelitian ini adalah: (1) Mendeskripsikan seluruh kegiatan praktik keagamaan untuk pembentukan karakter siswa kelas lima yang terdapat di SDI Miftahul Huda Plosokandang. (2) Mendeskripsikan manfaat dari praktik keagamaan untuk pembentukan karakter siswa kelas lima di SDI Miftahul Huda Plosokandang. (3) Mendeskripsikan hambatan serta solusi pembentukan karakter siswa kelas lima di SDI Miftahul Huda Plosokandang melalui praktik keagamaan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan pendekatan dan jenis penelitian deskripstif kualitatif, deskriptif kualitatif Lokasi penelitian ini dilakukan di SDI Miftahul Huda terletak di desa Plosokandang, kecamatan Kedungwaru, kabupaten Tulungagung mengoptimalkan kehadiran peneliti dalam penggalian datanya, data yang digali berdasarkan dua sumber : (1) data primer dam (2) data sekunder, kemudian untuk tekhnik yang digunakan dalam pengumpulan data yaitu: (1) observasi (2) wawancara (3) dokumentasi. Kemudian menggunakan teknik analisa data dengana menggunakan Reduksi data, penyajian Data, Penarikan Kesimpulan. Kemudian pengecekan keabsahan temuan dengan uji kredebility, transfebility, dependability, konfermability. Hasil dari penelitian tersebut ditemukan (1) Guru membiasakan budaya religius terhadap siswa, yaitu membudayakan bersalaman setiap pagi dengan bapak ibu guru di depan gerbang masuk dan juga bersalaman dengan bapak ibu guru setiap pulang sekolah di kelas masing-masing. Kegiatan praktik keagamaan untuk pembentukan karakter siswa di SDI Miftahul Huda sudah terlaksana dengan baik, baik kegiatan PHBI maupun kegiatan harian seperti solat dhuha berjamaah, solat dhuhur berjamaah, serta melaksanakan solat jumat berjamah bagi laki-laki di Masjid dekat sekolah, tadarus Al-Qur’an, serta doa SP (doa-doa dan surat pendek) setiap pagi. (2) Terbentuknya karakter anak yang agamis memiliki sikap sopan terhadap orag yang lebih tua dan para bapak ibu guru, ramah terhadap siapapun, jujur, disiplin, serta bertanggung jawab, serta menjadikan anak mengerti dan mampu melaksanakan ibadah wajib dan ibadah Sunnah. (3) hambatan serta solusi dari kegiatan tersebut diantaranya : memberikan perhatian dan pembelajaran lebih intensif terhadap siswa yang belum mencapai kualitas sama dengan temannya. Selalu memberikan motivasi intrinsik pada semua siswa karena tidak semua siswa mendapatkan motivasi intrinsik. Walaupun metode mengaji anak yang berbeda-beda, tetapi pihak guru tetap membimbing agar sama dengan metode yang digunakan di sekolah, sedangkan waktu mengaji yang terbatas, guru membolehkan setoran hafalan disiapa saja dan kapan saja.

Item Type: Skripsi
Subjects: Agama
Pendidikan > Pendidikan Dasar
Divisions: Fakultas Tarbiyah Dan Ilmu Keguruan > Pendidikan Guru MI
Depositing User: 1725143290 ULFA LAILATUL IZZA
Date Deposited: 02 Aug 2018 02:06
Last Modified: 02 Aug 2018 02:06
URI: http://repo.uinsatu.ac.id/id/eprint/8511

Actions (login required)

View Item View Item