PENGARUH PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM SOLVING TERHADAP KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK MIN 2 BLITAR

LUTFATUL AZIZAH, 1725143162 (2018) PENGARUH PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM SOLVING TERHADAP KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK MIN 2 BLITAR. [ Skripsi ]

[img] Text
COVER.pdf

Download (21MB)
[img]
Preview
Text
ABSTRAK.pdf

Download (593kB) | Preview
[img] Text
DAFTAR ISI.pdf

Download (147kB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (219kB)
[img] Text
BAB II.pdf

Download (1MB)
[img] Text
BAB III.pdf

Download (1MB)
[img] Text
BAB IV.pdf

Download (1MB)
[img]
Preview
Text
BAB V.pdf

Download (195kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB VI.pdf

Download (168kB) | Preview
[img]
Preview
Text
DAFTAR RUJUKAN.pdf

Download (180kB) | Preview

Abstract

ABSTRAK Skripsi dengan judul “Pengaruh Penggunaan Model Pembelajaran Problem Solving terhadap Keaktifan dan Hasil Belajar Peserta Didik MIN 2 Blitar” ini ditulis oleh Lutfatul Azizah NIM 1725143162. Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtida’iyah, Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan, Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Tulungagung. Pembimbing Muhamad Zaini, M.A Kata Kunci: Problem Solving, Keaktifan Belajar, Hasil Belajar. Penelitian ini dilatar belakangi oleh fakta bahwa saat pembelajaran Matematika peserta didik masih kurang aktif, peserta didik masih sulit untuk menangkap materi yang disampaikan oleh guru. Pembelajaran Matematika merupakan pembelajaran yang membutuhkan penalaran yang cermat serta kemampuan dalam memahami dan memecahkan permasalahan. Kendala yang sering ditemui guru dalam mengajar Matematika diantaranya kemampuan pemahaman dan keaktifan peserta didik yang cenderung rendah. Salah satu alternatif yang dapat digunakan dalam pembelajaran Matematika yaitu dengan menerapkan model Problem Solving. Dengan menerapkan model Problem Solving diharapkan adanya peningkatan pada keaktifan dan hasil belajar siswa dalam pelajaran Matematika. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah (1) adakah pengaruh model pembelajaran problem solving terhadap keaktifan belajar matematika peserta didik MIN 2 Blitar? (2) adakah pengaruh model pembelajaran problem solving terhadap hasil belajar belajar matematika peserta didik MIN 2 Blitar? (3) adakah pengaruh model pembelajaran problem solving terhadap keaktifan dan hasil belajar matematika peserta didik MIN 2 Blitar? Penelitian ini bertujuan untuk (1) menjelaskan adanya pengaruh model pembelajaran problem solving terhadap keaktifan belajar matematika peserta didik MIN 2 Blitar, (2) menjelaskan adanya pengaruh model pembelajaran problem solving terhadap hasil belajar matematika peserta didik MIN 2 Blitar, dan (3) menjelaskan adanya pengaruh model pembelajaran problem solving terhadap keaktifan dan hasil belajar matematika peserta didik MIN 2 Blitar. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif jenis penelitian eksperimen semu. Teknik pengumpulan datanya berupa observasi, angket, tes dan dokumentasi. Teknik observasi digunakan untuk memperoleh data tentang proses pembelajaran. Teknik angket digunakan untuk memperoleh data keaktifan belajar matematika peserta didik, teknik tes digunakan untuk memperoleh data hasil belajar matematika peserta didik, dan teknik dokumentasi digunakan untuk memperoleh data terkait data sekolah, data guru, dan data peserta didik. Data yang diperoleh dengan Independent Samples t-test dan Uji MANOVA (Multivariate Analisis of Variance). Independent Samples t-test melihat pengaruh model pembelajaran problem solving terhadap keaktifan beajar matematika peserta didik MIN 2 Blitar dan melihat pengaruh model pembelajaran problem solving terhadap hasil belajar matematika materi penjumlahan dan pengurangan pecahan peserta didik MIN 2 Blitar, sedangkan analisis MANOVA (Multivariate Analisis of Variance) untuk melihat pengaruh model pembelajaran problem solving terhadap keaktifan dan hasil belajar matematika materi penjumlahan dan pengurangan pecahan peserta didik MIN 2 Blitar. Populasi dalam penelitian ini yaitu seluruh peserta didik MIN 2 Blitar. Sampling yang digunakan yaitu purposive sampling. Pengambilan sampel peserta didik kelas IVA yang berjumlah 26 peserta didik sebagai kelas eksperimen dan IVB yang berjumlah 25 peserta didik sebagai kelas kontrol. Teknik analisis data menggunakan perhitungan software SPSS Versi 16. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) ada pengaruh yang positif dan signifikan model pembelajaran problem solving terhadap keaktifan belajar matematika peserta didik MIN 2 Blitar yang ditunjukkan dari nilai thitung > ttabel atau 2,840 > 2,010 dan nilai Sig. (2-tailed) < nilai Probability (0,007 < 0,05), (2) ada pengaruh yang positif dan signifikan model pembelajaran problem solving terhadap hasil belajar matematika peserta didik MIN 2 Blitar yang ditunjukkan dari nilai thitung > ttabel atau 3,105 > 2,010 dan nilai Sig. (2-tailed) < nilai Probability (0,003 < 0,05), dan (3) ada pengaruh yang positif dan signifikan model pembelajaran problem solving terhadap keaktifan dan hasil belajar matematika peserta didik MIN 2 Blitar yang ditunjukkan dari nilai Sig. (2-tailed) < nilai Probability (0,000 < 0,05). Sehingga dapat disimpulkan bahwa adanya pengaruh model pembelajaran problem solving terhadap keaktifan dan hasil belajar matematika peserta didik MIN 2 Blitar.

Item Type: Skripsi
Subjects: Pendidikan > Pendidikan Dasar
Divisions: Fakultas Tarbiyah Dan Ilmu Keguruan > Pendidikan Guru MI
Depositing User: 1725143162 LUTFATUL AZIZAH
Date Deposited: 30 Jul 2018 02:32
Last Modified: 30 Jul 2018 02:32
URI: http://repo.uinsatu.ac.id/id/eprint/8407

Actions (login required)

View Item View Item