PENANAMAN NILAI-NILAI KARAKTER RELIGIUS MELALUI HIDDEN CURRICULUM KEPESANTRENAN DI MTs AL-MA’ARIF TULUNGAGUNG TAHUN 2016/2017

LINDA LUTFIANA NUR HIDAYAH, 2811133131 (2017) PENANAMAN NILAI-NILAI KARAKTER RELIGIUS MELALUI HIDDEN CURRICULUM KEPESANTRENAN DI MTs AL-MA’ARIF TULUNGAGUNG TAHUN 2016/2017. [ Skripsi ]

[img] Text
COVER.pdf

Download (1MB)
[img] Text
ABSTRAK.pdf

Download (390kB)
[img] Text
DAFTAR ISI.pdf

Download (280kB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (348kB)
[img] Text
BAB II.pdf

Download (644kB)
[img]
Preview
Text
BAB III.pdf

Download (244kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB IV.pdf

Download (735kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB V.pdf

Download (521kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB VI.pdf

Download (293kB) | Preview
[img]
Preview
Text
DAFTAR RUJUKAN.pdf

Download (305kB) | Preview

Abstract

ABSTRAK Skripsi ini ditulis oleh Linda Lutfiana Nur Hidayah, NIM 2811133131, dengan judul “Penanaman Nilai-Nilai Karakter Religius Melalui Hidden Curriculum Kepesantrenan Di MTs Al-Ma’arif Tulungagung” Kata Kunci: Nilai Karakter Religius, Hidden Curriculum, Kepesantrenan Penanaman nilai-nilai karakter religius pada siswa sangatlah penting, untuk mencetak generasi yang beriman dan bertaqwa kepada Allah SWT, menjadi Siswa yang sholih sholihah yang memiliki akhlakul karimah. Di tengah-tengah globalisasi dan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang begitu pesat, siswa sebagai penerus bangsa harus tetap diimbangi dengan pengetahuan agama yang cukup, agar selalu terhindar dari perbuatan yang dilarang agama. Di dalam nilai-nilai karakter religius terdapat tiga aspek yaitu akidah, ibadah, dan akhlak. Dan ketiga hal tersebut harus dimiliki oleh semua umat muslim, memiliki keimanan, kemudian mengamalkannya dengan menjalankan perintah Allah SWT, serta menjaga akhlaknya kepada sesama manusia. Dalam hal ini lembaga pendidikan termasuk MTs Al-Ma’arif Tulungagung juga ikut berperan dalam membentuk insan yang beriman, bertaqwa, dan berakhlak melalui program hidden curriculum kepesantrenan ini. Adapun fokus penelitian ini adalah: (1) Bagaimana tahap-tahap penanaman nilai karakter religius melalui hidden curriculum kepesantrenan Di MTs Al-Ma’arif Tulungagung? (2) Bagaimana strategi penanaman nilai karakter religius melalui hidden curriculum kepesantrenan Di MTs Al-Ma’arif Tulungagung? (3) Bagaimana Hasil penanaman nilai karakter religius melalui hidden curriculum kepesantrenan Di MTs Al-Ma’arif Tulungagung?. Adapun yang menjadi tujuan dalam penelitian ini adalah: (1) untuk mendeskripsikan tahap-tahap penanaman nilai karakter religius melalui hidden curriculum kepesantrenan Di MTs Al-Ma’arif Tulungagung. (2) untuk menjelaskan strategi penanaman nilai karakter religius melalui hidden curriculum kepesantrenan Di MTs Al-Ma’arif Tulungagung. (3) untuk mengetahui hasil penanaman nilai karakter religius melalui hidden curriculum kepesantrenan Di MTs Al-Ma’arif Tulungagung. Dalam penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis deskriptif. Subjek dalam penelitian ini menggunakan 5 subjek. Pengambilan data dilakukan dengan metode observasi, wawancara dan dokumentasi. Metode observasi dan wawancara digunakan untuk memperoleh data tentang program hidden curriculum kepesantrenan dalam menanamkan nilai-nilai karakter religius, mulai dari tahapan, strategi hingga hasil. Sedangkan dokumentasi digunakan untuk menggali data tentang sarana-prasarana, dan data nilai siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Tahapan penanaman nilai karakter religius melalui hidden curriculum kepesantrenan diantaranya; Penjadwalan kegiatan-kegiatan hidden curriculum kepesantrenan, pembagian tugas dan tanggung jawab guru dalam setiap kegiatan, dilakukan penyeleksian siswa dengan tes BTQ (Baca Tulis Al-Qur’an) yang kemudian dilakukan pengelompokan siswa menjadi empat kelas dan satu kelas unggulan sesuai kemampuan masing-masing. (2) Strategi yang digunakan dalam penanaman nilai karakter religius melalui hidden curriculum ini terdapat beberapa bentuk, diantaranya; bentuk pembiasaan seperti sholat dhuha dan dzuhur secara berjama’ah, membaca tilawatil qur’an, budaya 3S (Senyum Salam Sapa), adapula yang berupa penerapan yaitu ‘ubudiyah/ibadah langsung, yaitu Istighosah-tahlil, majlis dzikir dan ziaroh wali. (3) Hasil yang di dapatkan dari program hidden curriculum kepesantrenan membuahkan hasil yang berdampak positif bagi semua pihak, khususnya pihak Madrasah. Hal ini dapat dilihat dari kecilnya tingkat kenakalan siswa, prilaku siswa yang menunjukkan sopan santun kepada orang yang lebih tua, rajin beribadah baik di dalam Madrasah maupun ketika sudah di rumah, kemampuan siswa saat mengaji Al-Qur’an, mengimami Istighosah-tahlil, serta menjadi imam sholat semakin meningkat karena adanya pembiasaan hidden curriculum kepesantrenan, sehingga diharapkan mampu melahirkan generasi yang berkarakter religius dan berakhlakul karimah.

Item Type: Skripsi
Subjects: Agama
Pendidikan > Pendidikan Menengah Pertama
Divisions: Fakultas Tarbiyah Dan Ilmu Keguruan > Pendidikan Agama Islam
Depositing User: 2811133131 LINDA LUTFIANA NUR HIDAYAH
Date Deposited: 22 Nov 2017 06:38
Last Modified: 22 Nov 2017 06:38
URI: http://repo.uinsatu.ac.id/id/eprint/6569

Actions (login required)

View Item View Item