STRATEGI GURU PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DALAM MENANAMKAN BUDAYA RELIGIUS PADA PESERTA DIDIK DI SMPI AL-AZHAAR TULUNGAGUNG

ALFIANA FAIZAH, 281123048 (2017) STRATEGI GURU PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DALAM MENANAMKAN BUDAYA RELIGIUS PADA PESERTA DIDIK DI SMPI AL-AZHAAR TULUNGAGUNG. [ Skripsi ]

[img]
Preview
Text
BAB I PENDAHULUAN.pdf

Download (374kB) | Preview
[img]
Preview
Text
1 Sampul luar skripsi.pdf

Download (748kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB II KAJIAN PUSTAKA.pdf

Download (712kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB VI PENUTUP.pdf

Download (201kB) | Preview
[img] Text
BAB III METODOLOGI PENELITIAN.pdf

Download (390kB)
[img]
Preview
Text
BAB V PEMBAHASAN.pdf

Download (584kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB IV TEMUAN PENELITIAN.pdf

Download (568kB) | Preview
[img] Text
daftar rujukan danLampiran 1.pdf

Download (3MB)

Abstract

ABSTRAK Skripsi dengan judul “Strategi Guru Pendidikan Agama Islam dalam Menanamkan Budaya Religius pada Peserta Didik di SMP Islam al-Azhaa Tulungagung” ini ditulis oleh Alfiana Faizah, NIM. 2811123048, pembimbing H. Muh. Nurul Huda, MA. Kata Kunci : Strategi GPAI, Budaya Religius Penelitian ini dilatarbelakangi oleh sebuah fenomena dimana tingkat kesadaran peserta didik dalam beragama masih kurang. Karena peserta didik dalam memahami agama Islam hanya mampu pada ranah kognitif saja. Dalam hal ini, peneliti menghubungkan masalah kurangnya kesadaran tersebut perlu adanya penanaman nilai-nilai agama Islam secara menyeluruh, misalnya melalui budaya religius di suatu lembaga pendidikan. Budaya ini nantinya akan menjadi habit dan secara tidak langsung akan tumbuh dalam diri siswa. Maka dari itu peneliti mengambil tema penanaman budaya religius pada peserta didik oleh guru pendidikan agama Islam. Karena guru adalah salah satu komponen sekolah yang bertanggungjawab secara langsung untuk mendidik para peserta didik. Rumusan masalah dalam penulisan skripsi ini adalah (1) Bagaimana strategi guru pendidikan agama Islam‎ dalam menanamkan budaya sholat berjama’ah pada peserta didik di SMP Islam al-Azhaar Tulungagung, (2) Bagaimana strategi guru pendidikan agama Islam‎ dalam menanamkan menanamkan budaya membaca al-Qur’an pada peserta didik di SMP Islam al-Azhaar Tulungagung? (3) Bagaimana strategi guru pendidikan agama Islam‎ dalam menanamkan budaya bergaya Islami pada peserta didik di SMP Islam al-Azhaar Tulungagung?. Adapun yang menjadi tujuan penelitian ini adalah (1) Untuk mengetahui strategi guru pendidikan agama Islam‎ dalam menanamkan budaya sholat berjama’ah pada peserta didik (2) Untuk mengetahui strategi guru pendidikan agama Islam‎ dalam menanamkan menanamkan budaya membaca al-Qur’an pada peserta didik (3) Untuk mengetahui strategi guru pendidikan agama Islam‎ dalam menanamkan budaya bergaya Islami pada peserta didik. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, lokasi penelitiannya di SMP Islam al-Azhaar Tulungagung, sumber datanya di dapat melalui tiga unsur yaitu person, place dan paper, metode pengumpulan datanya menggunakan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Dalam menganalisis datanya menggunakan teknik analisis deskriptif, sedangkan pengecekan keabsahan datanya menggunakan perpanjangan keikutsertaan, triangulasi, dan pPAIemeriksaan sejawat. Hasil penelitian ini eligius adalah :1). Adanya jadwal asatidz untuk pendampingan shalat berjama’ah (kerjasama dengan guru lain), memberikan ceramah secara langsung terkait ibadah shalat berjama’ah dilakukan sebelum maupun sesudah shalat, memberikan perintah dan mempraktikan secara langsung terkait dengan tatacara shalat berjama’ah secara berulang-ulang (metode pembiasaan), memberikan motivasi-motivasi untuk menumbuhkan kesadaran dalam diri peserta didik, melakukan evaluasi dengan pengawasan dan pengarahan secara langsung serta kerjasama dengan orang tua di rumah (pengawasan secara tidak langsung). 2). Pembagian tugas pengajaran al-Qur’an (kerjasama dengan guru lain), memberikan materi mengenai ilmu tajwid baik ketika bertatap muka/setoran maupun bersama-sama, memberikan pelatihan untuk memperbaiki bacaan al-Qur’an dengan metode yanbu’a (diawali dengan nderes bersama dan diakhiri dengan sorogan), pembiasaan menghafal al-Qur’an (tahfidz) dan diperuntukkan pula untuk kelas yanbu’a, membaca dengan bertajwid, diawali dengan membaca ta’awudz dan basmallah, khataman Qur’an, sesekali memberikan hukuman ringan untuk mendisiplinkan siswa, memberikan motivasi-motivasi untuk menumbuhkan kesadaran dalam diri peserta didik, memberikan penghargaan seperti wisuda, Evaluasi lebih ditekankan pada kemampuan baca al-Qur’an peserta didik dengan menilai secara langsung setelah sorogan. 3). Adanya koordinasi yang kuat antar guru yang ada, memberikan ceramah melalui pembelajaran PAI di kelas dan diluar kelas yakni kajian kitab akhlakul banin setelah dzuhur, pembiasaan berbusana Islami, menghormati para asatidz, bersikap sopan mengucap salam dan salaman, hidup bersih, bersikap jujur, makan minum secara Islami, memberikan motivasi-motivasi untuk menumbuhkan kesadaran dalam diri peserta didik, melakukan pengawasan secara langsung dan dievaluasi setiap hari jum’at yakni apel pagi dengan diawali membaca beberapa surat seperti al-Waqi’an kemudian dilanjutkan muhasabah bersama-sama. ABSTRACT Thesis with the title “Strategies Islamic Education Teachers in Religious Culture Cultivating the Students in SMP Islam al-Azhaar Tulungagung” was written by Alfiana Faizah, NIM 2811123046, guided by H. Muh. Nurul Huda, MA. Keywords: Strategies Islamic Education Teachers, Religious Culture. This research is motivated by a phenomenon in which the level of awareness of learners in religion less than optimal. Less than optimal here means learners in understanding the religion of Islam is only capable on any cognitive domain. In this case, researchers linked the problem of lack of awareness of the need for cultivation of the values of the Islamic religion as a whole, for example through the religious culture in an educational institution, which later became habit and indirectly will grow in students. Thus the researchers took the theme of the planting of the religious culture of learners by teachers of Islamic education. Because the teacher is one of the components of the school were directly responsible for educating learners. Research’s focus in this thesis are (1) How does the strategy of Islamic religious education teachers in instilling a culture of prayer in congregation at learners in SMP Islam al-Azhaar Tulungagung ? (2) How does the strategy of Islamic religious education teachers in instilling instilling a culture of reading the Qur’an on the learner in SMP Islam al-Azhaar Tulungagung? (3) How does the strategy of Islamic religious education teachers in instilling a culture of Islamic-style learners in SMP Islam al-Azhaar Tulungagung?. And purpose this thesis are : 1). To know the strategy of Islamic religious education teachers in instilling a culture of prayer in congregation at learners in SMP Islam al-Azhaar Tulungagung. 2). To know the strategy of Islamic religious education teachers in instilling instilling a culture of reading the Qur’an on the learner in SMP Islam al-Azhaar Tulungagung. 3) to know the strategy of Islamic religious education teachers in instilling a culture of Islamic-style learners in SMP Islam al-Azhaar Tulungagung This research used qualitative approach, research locations on SMPI al-Azhaar Tulungagung District, the source data take through three elements are person, place and paper, the data collection method used observation, interviews and documentation. In data analyse used descriptive analysis techniques, checking the validity of data used an extension of participation, triangulation, and peer examination. The results of this study were: 1). Their schedule for mentoring asatidz prayer congregation (in cooperation with other teachers), giving lectures directly related to praying in congregation is done before and after prayers, give orders and practice procedures are directly linked to prayer congregation repeatedly ( habituation method), giving motivations to raise awareness in self-learners, to evaluate the direct supervision and guidance as well as cooperation with parents at home (supervision indirectly). 2). The division of tasks teaching of the Koran (in cooperation with other teachers), providing materials on the science of Tajweed well as face to face / deposit or together, provide training to improve the reading of the Koran with yanbu'a method (starting with nderes joint and ends with sorogan), habituation memorize the Qur'an (Tahfidz) and also cater to the class yanbu'a, Khataman Qur'an, occasional mild punishment to discipline students, giving motivations to raise awareness in self-learners , giving awards such as graduations, Evaluation more emphasis on the ability to read the Qur'an learners. 3). The existence of strong coordination between existing teachers, giving lectures through PAI learning in the classroom and outside the classroom that is the study of the book of akhlakul banin after midday, habituation Islamic dress, honoring the asatidz, be polite and greet and shake hands, clean living, honesty, eating and drinking Islamically, giving motivations to raise awareness in self-learners, to supervise directly and evaluated every Friday morning assembly which begins with reading some letters such as al-Waqi'an followed muhasabah together.

Item Type: Skripsi
Subjects: Pendidikan > Pendidikan Islàm
Divisions: Fakultas Tarbiyah Dan Ilmu Keguruan > Pendidikan Agama Islam
Depositing User: 281123048 alfiana faizah
Date Deposited: 19 Jan 2017 04:09
Last Modified: 19 Jan 2017 04:09
URI: http://repo.uinsatu.ac.id/id/eprint/4650

Actions (login required)

View Item View Item