PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DENGAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL DALAM MEMBENTUK KEPRIBADIAN MUSLIM PESERTA DIDIK

CHUNI MASROKAH, 2846134007 (2016) PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DENGAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL DALAM MEMBENTUK KEPRIBADIAN MUSLIM PESERTA DIDIK. [ Thesis ]

[img] Archive (Chuni Masrokah's Thesis)
TESIS CHUNI 2015.pdf.rar

Download (5MB)

Abstract

Tesis dengan judul “Pembelajaran PAI dengan Pendekatan Kontekstual dalam Membentuk Kepribadian Muslim Peserta Didik ( Studi Multi Situs di SMAN 1 Kedungwaru dan SMAN 1 Boyolangu Kabupaten Tulungagung)”. Ini ditulis oleh Chuni Masrokah dengan dibimbing oleh Dr. Hj. Binti Maunah, M.Pd.I dan Dr. H. Zen Amiruddin, M.Si Kata Kunci : Pembelajaran PAI, Pendekatan Kontekstual Penelitian ini dilatarbelakangi oleh pentingnya pembelajaran yang menekankan pada proses keterlibatan peserta didik untuk menemukan, artinya proses belajar diorientasikan pada proses pengalaman secara langsung dengan kondisi terdekat peserta didik. Orientasi belajar tidak hanya bertujuan peserta didik menerima pelajaran, tetapi lebih menitikberatkan pada proses mencari dan menemukan sendiri materi pelajaran sehingga pembelajaran menjadi bermakna. Sehingga pendekatan kontekstual (Contextual Teaching and Learning) merupakan konsep belajar yang tepat dalam membantu guru mengaitkan antara materi yang diajarkan dengan situasi dunia nyata dan mendorong peserta didik membuat hubungan antara pengetahuan yang dimilikinya dengan penerapannya dalam kehidupan mereka sebagai anggota keluarga dan masyarakat. Fokus penelitian ini adalah penerapan pembelajaran PAI dengan pendekatan kontekstual dalam membentuk kepribadian muslim peserta didik di SMAN 1 Kedungwaru dan SMAN 1 Boyolangu kabupaten Tulungagung dengan pertanyaan penelitian, 1). Bagaimana pelaksanaan pembelajaran PAI dengan pendekatan kontekstual di SMAN 1 Kedungwaru dan SMAN 1 Boyolangu Kabupaten Tulungagung? 2). Bagaimana implikasi pembelajaran PAI dengan pendekatan kontekstual di SMAN 1 Kedungwaru dan SMAN 1 Boyolangu Kabupaten Tulungagung? 3). Mengapa pendekatan kontekstual dapat membentuk kepribadian peserta didik di SMAN 1 Kedungwaru dan SMAN 1 Boyolangu Kabupaten Tulungagung ? Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian lapangan (field research) dengan menggunakan rancangan studi multi situs. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi partisipan, wawancara mendalam dan dokumentasi. Analisis data dilakukan dalam dua tahap yaitu analisis data situs tunggal dan analisis data lintas situs dengan alur kegiatan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan, sedangkan pengecekan keabsahan data menggunakan kredibilitas, dependenbilitas, transferbilitas dan konfirmabilitas dengan teknik perpanjangan keikutsertaan, ketekunan/keajegan pengamatan, trianggulasi dan pengecekan teman sejawat. Hasil penelitiannya adalah 1). Pelaksanaan pembelajaran PAI dengan pendekatan kontekstual di SMAN 1 Kedungwaru dan SMAN 1 Boyolangu meliputi : Membuat keterkaitan yang bermakna, pembelajaran mandiri, melakukan pekerjaan yang berarti, bekerja sama, berpikir kritis dan kreatif, membantu individu untuk tumbuh dan berkembang, mencapai standar yang tinggi, menggunakan penilaian autentik, 2). Implikasi pembelajaran PAI dengan pendekatan kontekstual di SMAN 1 Kedungwaru dan SMAN 1 Boyolangu meliputi : pertama pembelajaran tidak hanya mencakup kognitif saja, namun ketrampilan dan pembentukan sikap, kedua penyediaan fasilitas pembelajaran PAI, kreatifitas dan ide yang muncul dari para guru dihargai , ketiga kegiatan belajar mengajar melibatkan semua elemen, keempat supervisi Kepala Sekolah tidak hanya dilaksanakan di dalam kelas namun juga di luar kelas kelima memberikan pengalaman yang mendalam, keenam Guru menjadi action for example, 3). Pembelajaran PAI dengan pendekatan kontekstual mampu membentuk kepribadian muslim di SMA dikarenakan; pertama, komponenkomponen dalam pendekatan kontekstual merupakan kebutuhan dan proses yang tepat dalam rangka membentuk pribadi muslim peserta didik, kedua, pembelajaran mengarah pada keaktifan peserta didik (student oriented), ketiga, sarana yang efektif bagi guru untuk mempermudah proses pembelajaran dalam memberikan pendidikan yang bermakna dan berkesan, keempat, menggunakan penilaian autentik (menyeluruh), kelima, sesuai dan sangat mendukung bagi terwujudnya visi dan misi sekolah.

Item Type: Thesis (UNSPECIFIED)
Subjects: Agama
Pendidikan > Pendidikan Menengah Pertama
Pendidikan > Pendidikan Islàm
Divisions: Pascasarjana > Thesis > Pendidikan Agama Islam
Depositing User: 2846134007 CHUNI MASROKAH
Date Deposited: 06 Jan 2016 04:35
Last Modified: 06 Jan 2016 04:35
URI: http://repo.uinsatu.ac.id/id/eprint/3152

Actions (login required)

View Item View Item