PENYALURAN PROGRAM BANTUAN PANGAN NONTUNAI (BPNT) DI DESA POJOK KECAMATAN NGANTRU KABUPATEN TULUNGAGUNG

ALISA ANDRIANI, 12103173074 (2021) PENYALURAN PROGRAM BANTUAN PANGAN NONTUNAI (BPNT) DI DESA POJOK KECAMATAN NGANTRU KABUPATEN TULUNGAGUNG. [ Skripsi ]

[img] Text
COVER.pdf

Download (1MB)
[img] Text
ABSTRAK.pdf

Download (249kB)
[img] Text
DAFTAR ISI.pdf

Download (105kB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (243kB)
[img]
Preview
Text
BAB II.pdf

Download (420kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB III.pdf

Download (192kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB IV.pdf

Download (257kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB V.pdf

Download (368kB) | Preview
[img] Text
BAB VI.pdf

Download (166kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (229kB)

Abstract

ABSTRAK Alisa Andriani, NIM. 12103173074, Penyaluran Bantuan Pangan Nontunai (BPNT) di Desa Pojok Kecamatan Ngantru Kabupaten Tulungagung, Hukum Tata Negara, Fakultas Syariah dan Ilmu Hukum, IAIN Tulungagung, 2021, Pembimbing: Hj. Indri Hadisiswati, SH., M.H Kata Kunci : penyaluran, program, bantuan pangan nontunai Penelitian ini dilatarbelakangi karena penyaluran program bantuan pangan nontunai di desa Pojok masih berjalan kurang maksimal. Masih ada beberapa warga yang mampu namun tetap memperoleh bantuan. Sehingga tidak sesuai dengan Peeraturan Menteri Sosial nomor 20 tahun 2019 tentang Penyaluran Program Bantuan Pangan Nontunai(BPNT). Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah: 1) Bagaimana penyaluran Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) di Desa Pojok Kecamatan Ngantru Kabupaten Tulungagung dalam perspektif Peraturan Menteri Sosial No 20 Tahun 2019 tentang Penyaluran Bantuan Pangan Nontunai. 2) Bagaimana penyaluran Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) di Desa Pojok Kecamatan Ngantru Kabupaten Tulungagung dalam perspektif Hukum Islam. 3) Bagaimana kendala dan apa solusi dari kendala dalam proses penyaluran BPNT di Desa Pojok Kecamatan Ngantru Kabupaten Tulungagung. Adapun yang menjadi tujuan dari penelitian ini adalah: 1) Untuk mengetahui bagaimana Penyaluran Program Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) di Desa Pojok Kecamatan Ngantru Kabupaten Tulungagung dalam perspektif Peraturan Menteri Sosial No 20 Tahun 2019 tentang Penyaluran Bantuan Pangan Nontunai. 2) Untuk mengetahui bagaimana Penyaluran Program Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) di Desa Pojok Kecamatan Ngantru Kabupaten Tulungagung dalam perspektif Hukum Islam. 3) Untuk mengetahui Bagaimana kendala dan apa solusi dari kendala dalam proses penyaluran BPNT di Desa Pojok Kecamatan Ngantru Kabupaten Tulungagung Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif dengan pendekatan yuridis empiris. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini berupa observasi, wawancara, dan dokumentasi. Sedangkan teknik analisa data menggunakan reduksi data, display (penyajian data), penarikan kesimpulan dan verivikasi. Dalam pengecekan keabsahan, peneliti menggunakan metode, ketekunan pengamatan, dan triangulasi Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: 1) Pelaksanaan program Bantuan Pangan Nontunai (BPNT) di Desa Pojok masih belum memenuhi syarat – syaratdalam memenuhi komponen yang telah ditentukan dalam Peraturan Menteri Sosial No 20 Tahun 2019 tentang Penyaluran Bantuan Pangan Nontunai yaitu masih belum tersedianya e-warong tempat menyalurkan bantuan di Desa Pojok sehingga penerima bantuan mengambil/membelikan bantuan di e-warong yang berada di Desa Kepuhrejo yang jaraknya cukup jauh. 2) Kendala yang muncul di lapangan terkait data penerima BPNT yaitu terkait pemerataan program, yakni ada yang masih belum sejahtera namun tidak mendapatkan bantuan sedangkan yang cukup sejahtera mendapatkan bantuan. 3) Penyaluran BPNT sudah sesuai dengan konsep fiqih siyasah dusturiyyah dalam hal ini pemerintah membuat kebijakan tentang penyaluran Bantuan Pangan Nontunai semata-mata untuk kemaslahatan masyarakat dalam hal ini Keluarga Penerima Manfaat, untuk sedikit mengurangi pengeluaran rumah tangga. 4) Berdasarkan surat An-Nisa ayat 58 di atas dapat diketahui bahwa kepemimpinan harus mengedepankan asas persamaan dan keadilan rakyat di mata hukum. Oleh sebab itu, berdasarkan uraian diatas praktik kegiatan penyaluran program Bantuan Pangan Nontunai di desa Pojok tidak sesuai dengan hukum islam karena tidak sesuai dengan prinsip (asas) keadilan. Dimana masih adanya masyarakat yang tergolong mampu namum malah mendapatkan bantuan.

Item Type: Skripsi
Subjects: Hukum > Hukum Tata Negara
Divisions: Fakultas Syariah Dan Ilmu Hukum > Hukum Tata Negara
Depositing User: 12103173074 ALISA ANDRIANI
Date Deposited: 20 Aug 2021 08:07
Last Modified: 20 Aug 2021 08:07
URI: http://repo.uinsatu.ac.id/id/eprint/21217

Actions (login required)

View Item View Item