PENGARUH JUMLAH PENDUDUK, UPAH MINIMUM REGIONAL (UMR), PENGELUARAN PEMERINTAH, DAN KEMISKINAN TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI DI JAWA TIMUR

HANIFIATUS SHOFI WARDANI, 12402173518 (2021) PENGARUH JUMLAH PENDUDUK, UPAH MINIMUM REGIONAL (UMR), PENGELUARAN PEMERINTAH, DAN KEMISKINAN TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI DI JAWA TIMUR. [ Skripsi ]

[img] Text
COVER.pdf

Download (10MB)
[img]
Preview
Text
ABSTRAK.pdf

Download (10MB) | Preview
[img]
Preview
Text
DAFTAR ISI.pdf

Download (10MB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB I.pdf

Download (10MB) | Preview
[img] Text
BAB II.pdf

Download (10MB)
[img] Text
BAB III.pdf

Download (11MB)
[img] Text
BAB IV.pdf

Download (10MB)
[img]
Preview
Text
BAB V.pdf

Download (10MB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB VI.pdf

Download (10MB) | Preview
[img]
Preview
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (10MB) | Preview

Abstract

Skripsi dengan judul “Pengaruh Jumlah Penduduk, Upah Minimum Regional (UMR), Pengeluaran Pemerintah Dan Kemiskinan Terhadap Pertumbuhan Ekonomi di Jawa Timur” ini di tulis oleh Hanifiatus Shofi Wardani, NIM. 12402173518, pembimbing Wahyu Dwi Warsitasari, M.Pd. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh perkembangan pertumbuhan ekonomi di Jawa Timur yang menduduki ke empat laju pertumbuhan ekonomi di Pulau Jawa. Pertumbuhan ekonomi merupakan salah satu indikator yang penting guna menganalisis pembangunan ekonomi yang terjadi pada suatu wilayah. Pembangunan ekonomi bergantung dari pertumbuhan ekonomi, dimana pertumbuhan ekonomi memperlancar dalam proses pembangunan ekonomi, dan sebaliknya pula pembangunan ekonomi mendorong terjadinya pertumbuhan ekonomi. Namun, laju pertumbuhan ekonomi di Jawa Timur masih terbilang lamban karena mengalami peningkatan dan penurunan. Tujuan penelitian ini yaitu untuk menganalisis pengaruh Jumlah Penduduk, Upah Minimum Regional (UMR), Pengeluaran Pemerintah,dan Kemiskinan terhadap pertumbuhan ekonomi di Jawa Timur pada tahun 20152019. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dan jenis penelitian asosiatif dengan teknik analisis uji asumsi klasik dan regresi data panel. Data yang di gunakan yaitu data sekunder yang di peroleh dari data publikasi website resmi Badan Pusat Statistik, dan Surat Keputusan Gubernur Jawa Timur Tahun 20152019, menggunakan Eviews 10 sebagai alat pengujian hipotesis. Hasil Pengujian hipotetsis menggunakan uji t menunjukan bahwa variabel jumlah penduduk berpengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi di Jawa Timur, Variabel Upah Minimum Regional (UMR) berpengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi di jawa Timur. Variabel pengeluaran pemerintah tidak berpengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi di Jawa Timur dan variabel kemiskinan tidak berpengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi di Jawa Timur. Kemudian melalui uji F dapat di ketahui bahwa variabel jumlah penduduk, Upah Minimum Regional (UMR), pengeluaran pemerintah dan kemiskinan secara bersama-sama berpengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi di Jawa Timur. Hasil analisis koefisien determinan menunjukan angka adjusted R square sebesar 99.96% variabel pertumbuhan ekonomi di pengaruhi oleh variabel jumlah penduduk,Upah Minimum Regional (UMR), pengeluaran pemerintah dan kemiskinan. Sedangkan sisanya 0.04% di jelaskan oleh variabel lain diluar keempat variabel yang digunakan dalam penelitian. Kata kunci: Jumlah Penduduk, Kemiskinan, Pengeluaran Pemerintah, Pertumbuhan Ekonomi, dan Upah Minimum Regional (UMR)

Item Type: Skripsi
Subjects: Ekonomi > Bisnis Islam
Ekonomi > Ekonomi Syariah
Divisions: Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Islam > Ekonomi Syariah
Depositing User: S1 12402173518 Hanifiatus Shofi Wardani
Date Deposited: 16 Aug 2021 07:04
Last Modified: 16 Aug 2021 07:04
URI: http://repo.uinsatu.ac.id/id/eprint/20863

Actions (login required)

View Item View Item