PENYELESAIAN SENGKETA KELUARGA AKIBAT PERSELINGKUHAN DITINJAU DARI HUKUM ISLAM (Studi Kasus Di Desa Kemuning Tua Kecamatan Kemuning Kabupaten Inhil Riau)

RINI MISTIANI, 17102163033 (2021) PENYELESAIAN SENGKETA KELUARGA AKIBAT PERSELINGKUHAN DITINJAU DARI HUKUM ISLAM (Studi Kasus Di Desa Kemuning Tua Kecamatan Kemuning Kabupaten Inhil Riau). [ Skripsi ]

[img]
Preview
Text
COVER.pdf

Download (833kB) | Preview
[img]
Preview
Text
ABSTRAK.pdf

Download (508kB) | Preview
[img]
Preview
Text
DAFTAR ISI.pdf

Download (173kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB I.pdf

Download (438kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB II.pdf

Download (1MB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB III.pdf

Download (345kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB IV.pdf

Download (393kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB V.pdf

Download (925kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB VI.pdf

Download (287kB) | Preview
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (428kB)

Abstract

Rini Mistiani, NIM 17102163033, Penyelesaian Sengketa (syiqaq) Keluarga Akibat Perselingkuhan di Tinjau Dari Hukum Islam (Studi Kasus di Desa Kemuning Tua Kecamatan Kemuning Kabupaten Indragiri Hilir Riau), Jurusan Hukum Keluarga Islam, Fakultas Syariah dan Ilmu Hukum. Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Tulungagung, 2021, Pembimbing Dr. Zulfatun Ni’mah, S.H.I., M.Hum. Kata Kunci: Penyelesaian (islah) sengketa (syiqaq), Negosiasi, Hukum Islam Banyak keluarga di Desa Kemuning Tua yang mengalami sengketa (syiqaq) dalam rumah tangga akibat perselingkuhan yang berakhir dengan perceraian. Fenomena ini memantik ketertarikan untuk meneliti bagaimana penyelesaian (islah) sengketa (syiqaq) yang mereka tempuh, mengingat perceraian seharusnya menjadi jalan keluar terakhir jika perdamaian tidak tercapai. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah: 1) Bagaimana penyelesaian (islah) sengketa (syiqaq) keluarga akibat perselingkuhan di Desa Kemuning Tua Kecamatan Kemuning Kabupaten Inhil. 2) Bagaimana penyelesaian (islah) sengketa (syiqaq) keluarga akibat perselingkuhan di Desa Kemuning Tua Kecamatan Kemuning Kabupaten Inhil ditinjau dari hukum Islam. Adapun tujuan penelitian ini adalah 1) Untuk mengetahui bagaimana penyelesaian (islah) sengketa (syiqaq) keluarga akibat perselingkuhan di Desa Kemuning Tua Kecamatan Kemuning Kabupaten Inhil. 2) Untuk mengetahui dan menganalisis bagaimana penyelesaian (islah) sengketa (syiqaq) keluarga akibat perselingkuhan di Desa Kemuning Tua Kecamatan Kemuning Kabupaten Inhil ditinjau dari hukum Islam. Penelitian ini menggunakan penelitian hukum empiris, data terdiri dari data primer berupa hasil wawancara dan data sekunder berupa buku, jurnal, dan dokumen-dokumen tentang penyelesaian sengketa (syiqaq) keluarga akibat perselingkuhan. Adapun tehnik pengumpulan data yang di gunakan dalam penelitian ini adalah wawancara dan dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan menggunakan metode induktif Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) Penyelesaian (islah) sengketa (syiqaq) keluarga yang dilaksanakan di Desa Kemuning Tua Kecamatan Kemuning Kabupaten Inhil terdiri dari dua cara yaitu: negosiasi dan mediasi, negosiasi dilakukan oleh para pihak sendiri, dimana suami dan istri yang bersengketa menyelesaikan (islah) sendiri sengketanya (syiqaq) tanpa bantuan pihak lain, sedangkan mediasi, yaitu suami istri yang bersengketa meminta bantuan tokoh agama (hakim) setempat untuk mencapai kesepakatan dengan dihadiri pihak keluarga masing-masing (hakam). 2) Penyelesaian (islah) sengketa (syiqaq) keluarga akibat perselingkuhan yang dilaksanakan Di Desa Kemuning Tua telah sesuai dengan hukum Islam karena negosiasi maupun mediasi yang dilakukan telah sesuai dengan mengacu pada prinsip-prinsip musyawarah dan shulhu (perdamaian) sebagaimana diatur dalam Al-Qur’an dan Hadits.

Item Type: Skripsi
Subjects: Hukum > Hukum Keluarga Islam
Psikologi > Psikologi sosial
Divisions: Fakultas Syariah Dan Ilmu Hukum > Hukum Keluarga Islam
Depositing User: S1 17102163033 Rini Mistiani
Date Deposited: 12 Aug 2021 07:42
Last Modified: 12 Aug 2021 07:42
URI: http://repo.uinsatu.ac.id/id/eprint/20380

Actions (login required)

View Item View Item