PERAN GURU BAHASA INDONESIA MTSN DI KABUPATEN TRENGGALEK DALAM GERAKAN LITERASI BACA TULIS

DEWI MASITHOH, 17210163025 (2020) PERAN GURU BAHASA INDONESIA MTSN DI KABUPATEN TRENGGALEK DALAM GERAKAN LITERASI BACA TULIS. [ Skripsi ]

Preview	Text COVER.pdf Download (480kB) | Preview
Preview	Text ABSTRAK.pdf Download (217kB) | Preview
Preview	Text DAFTAR ISI.pdf Download (68kB) | Preview
Preview	Text BAB I.pdf Download (129kB) | Preview
Preview	Text BAB II.pdf Download (194kB) | Preview
Preview	Text BAB III.pdf Download (69kB) | Preview
Preview	Text BAB IV.pdf Download (3MB) | Preview
Preview	Text BAB V.pdf Download (181kB) | Preview
Preview	Text BAB VI.pdf Download (51kB) | Preview
Preview	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (142kB) | Preview

Abstract

ABSTRAK Skripsi dengan judul "Peran Guru bahasa Indonesia MTsN di Kabupaten Trenggalek dalam Gerakan Literasi Baca Tulis " ini ditulis oleh Dewi Masithoh. Jurusan Tadris Bahasa Indonesia. Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan. Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Tulungagung. Pembimbing Dr. Erna Iftanti, S.S, MP.d Kata kunci: Peran Guru, Gerakan Literasi Baca Tulis, Penerapan Literasi di Madrasah Literasi menjadi pondasi suatu pendidikan maju dan menghasilkan generasi yang membanggakan. Gerakan literasi sekolah menjadi salah satu pembagian dari Gerakan literasi nasional yang dicanangkan oleh kementrian pendidikan dan kebudayaan. Gerakan literasi sekolah sudah selayaknya digalakkan dalam satuan pendidikan melihat masih banyaknya fakta yang menunjukkan rendahnya tingkat berliterasi di masyarakat, khususnya pelajar. Dalam penelitian ini, peneliti menghubungkan peran guru bahasa Indonesia MTsN di Kabupaten Trenggalek dalam gerakan literasi baca tulis sesuai dengan bidangnya. Adanya gerakan literasi pun mampu untuk menunjang kompetensi keilmuan para guru bahasa Indonesia MTsN di Kabupaten Trenggalek dengan mengaitkan pembelajaran maupun di luar pembelajaran bahasa Indonesia. Penelitian ini digunakan untuk menjelaskan peran guru bahasa Indonesia dalam gerakan literasi baca tulis dan hasil penerapan gerakan literasi baca tulis MTsN di Kabupaten Trenggalek. Adapun metode yang digunakan yaitu penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Sumber data yang didapatkan berasal dari guru-guru bahasa Indonesia MTsN di Kabupaten Trenggalek sejumlah dua belas guru dengan masing-masing tiga guru dari setiap madrasah. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini berupa observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar guru bahasa Indonesia MTsN di Kabupaten Trenggalek sudah berperan aktif dalam gerakan literasi baca tulis dan sudah memenuhi kriteria sebagai pelopor serta dalam menggalakkan gerakan literasi di madrasah masing-masing. Pelajaran bahasa Indonesia yang cenderung menerapkan literasi dasar baca tulis menjadi pondasi untuk mengolah dan mengembangkan gerakan literasi. Penerapan gerakan literasi oleh guru bahasa Indonesia dilakukan saat pembelajaran maupun di luar jam pelajaran. Para guru bahasa Indonesia dalam menerapkan gerakan literasi memiliki berbagai tantangan yang mengharuskan menemukan solusi untuk terus mengembangkan gerakan literasi agar semakin baik dalam pelaksanaannya.

Actions (login required)

View Item