IMPLEMENTASI STRATEGI KEPALA SEKOLAH DALAM MEMBANGUN BUDAYA RELIGIUS PESERTA DIDIK SEKOLAH MENENGAH PERTAMA NEGERI 1 GANDUSARI TRENGGALEK

DHIHIN SRINANDA AGUSTIN, 17201163095 (2020) IMPLEMENTASI STRATEGI KEPALA SEKOLAH DALAM MEMBANGUN BUDAYA RELIGIUS PESERTA DIDIK SEKOLAH MENENGAH PERTAMA NEGERI 1 GANDUSARI TRENGGALEK. [ Skripsi ]

[img]
Preview
Text
COVER.pdf

Download (1MB) | Preview
[img]
Preview
Text
ABSTRAK.pdf

Download (436kB) | Preview
[img] Text
DAFTAR ISI.pdf

Download (94kB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (520kB)
[img]
Preview
Text
BAB II.pdf

Download (928kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB III.pdf

Download (243kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB IV.pdf

Download (2MB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB V.pdf

Download (428kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB VI.pdf

Download (187kB) | Preview
[img]
Preview
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (302kB) | Preview

Abstract

ABSTRAK Dhihin Srinanda Agustin. NIM. 17201163095. Implementasi Strategi Kepala Sekolah dalam Membangun Budaya Religius Peserta didik di SMPN 1 Gandusari Trenggalek. Skripsi. Pendidikan Agama Islam. Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan. Institut Agama Islam Negeri Tulungagung. Pembimbing: Dr. Muhammad Zaini, MA. Kata Kunci: Implementasi, Strategi Kepala Sekolah, Budaya Religius Perkembangan teknologi yang banyak membawa pengaruh positif terhadap dunia pendidikan, ternyata lebih banyak membawa pengaruh negatif baginya. Pendidikan yang mengkaji agama hanya secara umum membutuhkan ide baru untuk mengimbangi dorongan teknologi tersebut. Munculnya ide-ide untuk melaksanakan budaya religius sangat relevan dalam menambah minimnya materi agama yang tersampaikan. Berkaitan dengan ini perlu adanya penelitian terkait strategi kepala sekolah dalam membangun budaya religius yang diterapkan pada sekolah umum. Agar tidak dipandang hanya mengedepankan kualitas akademisnya. Fokus penelitian ini adalah (1) Implementasi strategi kepala sekolah dalam membangun budaya religius peserta didik di SMPN 1 Gandusari Trenggalek, (2) Hambatan implementasi strategi kepala sekolah dalam membangun budaya religius peserta didik di SMPN 1 Gandusari Trenggalek, (3) Dampak implementasi strategi kepala sekolah dalam membangun budaya religius peserta didik di SMPN 1 Gandusari Trenggalek. Adapun tujuan penelitian ini adalah (1) Untuk mendeskripsikan implementasi strategi kepala sekolah dalam membangun budaya religius peserta didik di SMPN 1 Gandusari Trenggalek. (2) Untuk mendeskripsikan hambatan implementasi strategi kepala sekolah dalam membangun budaya religius peserta didik di SMPN 1 Gandusari Trenggalek. (3) Untuk mendeskripsikan dampak implementasi strategi kepala sekolah dalam membangun budaya religius peserta didik di SMPN 1 Gandusari Trenggalek. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian studi kasus. Sumber datanya yaitu Kepala Sekolah dan siswa. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik observasi, wawancara mendalam, dan dokumentasi. Analisis data dimulai dari reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Sedangkan pengecekan keabsahan data menggunakan kepercayaan (perpanjangan keikutsertaan, triangulasi sumber dan waktu), keteralihan, kebergantungan, dan kepastian. Hasil penelitian. Pertama, implementasi strategi kepala sekolah dalam membangun budaya religius meliputi budaya berjabat tangan, budaya seragam berbusana muslim, budaya tartil al Qur’an, budaya adzan sebelum shalat dhuhur, budaya shalat dhuhur, serta budaya qultum dan infaq. Kedua, hambatan implementasi strategi kepala sekolah dalam membangun budaya religius dibagi menjadi 2 yaitu hambatan eksternal dan internal. Hambatan eksternal dimiliki oleh implementasi budaya qultum yaitu sarana prasarana. Dan hambatan internal dimiliki oleh implementasi budaya berjabat tangan, seragam berbusana muslim,tartil al Qur’an, adzan sebelum shalat dhuhur, shalat dhuhur berjamaah, qultum dan infaq Jum’at. Diantara hambatannya ialah terlambat datang dan tidak melakukan jabat tangan, lengan peserta didik yang kurang rapi, keterlambatan saat tartil al qur’an, belum bisa adzan, bolos shalat dhuhur, tidak mengumpulkan qultum dan infaq. Ketiga, dampak implementasi strategi kepala sekolah dalam membangun budaya religius bersifat positif diantaranya ialah peserta didik memiliki sikap sopan dan rasa hormat, menutup aurat, cinta terhadap al Qur’an, mau menampilkan adzan dengan suara paling baik, rajin shalat wajib, senang mendengarkan materi agama dan berinfaq.

Item Type: Skripsi
Subjects: Pendidikan > Pendidikan Dasar
Divisions: Fakultas Tarbiyah Dan Ilmu Keguruan > Pendidikan Agama Islam
Depositing User: 17201163095 DHIHIN SRINANDA AGUSTIN
Date Deposited: 03 Mar 2020 07:00
Last Modified: 03 Mar 2020 07:00
URI: http://repo.uinsatu.ac.id/id/eprint/14630

Actions (login required)

View Item View Item