STUDI TAFSIR ILMI; KRITIK METODOLOGIS TAFSIR AYAT-AYAT SEMESTA KARYA AGUS PURWANTO

MUHAMMAD ANWAR RUDIN, 17301153045 (2019) STUDI TAFSIR ILMI; KRITIK METODOLOGIS TAFSIR AYAT-AYAT SEMESTA KARYA AGUS PURWANTO. [ Skripsi ]

[img]
Preview
Text
COVER.pdf

Download (2MB) | Preview
[img]
Preview
Text
ABSTRAK.pdf

Download (722kB) | Preview
[img]
Preview
Text
DAFTAR ISI.pdf

Download (348kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB I.pdf

Download (412kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB II.pdf

Download (712kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB III.pdf

Download (443kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB IV.pdf

Download (729kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB V.pdf

Download (755kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB VI.pdf

Download (272kB) | Preview
[img]
Preview
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (326kB) | Preview

Abstract

ABSTRAK Skripsi dengan judul “Studi Tafsir Ilmi; Kritik Metodologis Ayat-ayat Semesta Karya Agus Purwanto” ditulis oleh Muhammad Anwar Rudin NIM. 17301153045. Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah. Institut Agama Islam Negeri Tulungagung. Pembimbing Dr. Ahmad Zainal Abidin M.A. Ayat-ayat sains adalah ayat - ayat yang mengisyaratkan adanya ilmu-ilmu pengetahuan yang terkandung di dalamnya. Ayat-ayat ini banyak dilupakan oleh para ilmuwan muslim, padahal ia juga membutuhkan perenungan dan penafsiran yang mendalam. Kajian yang relatif sulit ini dilakukan oleh ilmuwan yang berasal dari Indonesia yakni Agus Purwanto. Ia berusaha mengungkap makna-makna dibalik kalam suci dengan kemampuannya. Kajian yang dilakukan oleh Agus Purwanto menarik untuk dikaji dalam ranah keilmuan tafsir, karena dia terlahir dari seorang ilmuwan sains, bukan seorang mufassir. Oleh karena itu, semakin menarik untuk diteliti cara-cara Agus Purwanto dalam menafsirkan al-Qur’an.Penelitian yang dilakukan ini membahas tentang ‘’ Studi Tafsir Nusantara; Kritik Metodologis Ayat-Ayat Semesta Karya Agus Purwanto, lalu dijabarkan dengan sub-sub tema sebagai berikut: 1) Bagaimana paradigma penafsiran Agus Purwanto dalam kitab tafsir Ayat-Ayat Semesta; Sisi-Sisi al-Qur’an Yang Terlupakan? 2) bagaimana metodologi kitab tafsir Ayat-Ayat Semesta; Sisi-Sisi al-Qur’an Yang Terlupakan?. 3) Bagaimana prinsip-prinsip penafsiran Agus Purwanto dilihat dari metode tafsir ilmi Andi Rosadisastra? 4) bagaimana isi tafsir Ayat-Ayat Semesta; Sisi-Sisi al-Qur’an Yang Terlupan. bagaimana otoritas penafsiran Agus Purwanto dalam ranah tafsir? 5) Bagaimana otoritas penafsiran Agus Purwanto dilihat dari kacamata tafsir ilmi Andi Rosadisastra?. Penelitian yang dilakukan adalah penelitian secara kualitatif, yang bertujuan untuk mendeskripsikan metodologi penafsiran Agus Purwanto dan kemudian mengkritiknya dengan metodologi penafsiran Andi Rosasdisastra yang lebih mapan. Oleh karena itu, penelitian ini dilakukan melalui kajian kepustakaan yang bersifat deskriptif. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan narative. Penelitian ini tergolong library research, data dikumpulkan dengan mengutip, menyadur dan menganalisis kemudian mengulas dan menyimpulkannya. Hasil yang didapat dalam penelitian ini adalah metodologi yang dibangun oleh Agus Purwanto dalam menafsirkan ayat-ayat Semesta, kurang begitu mapan. Banyak inkonsistenitas dalam penafsirannya, sehingga terkesan melegitimasi ayat-ayat al-Qur’an dengan ilmu-ilmu pengetahuna (sains), dalam ranah ilmu tafsir, Agus Purwanto banyak meninggalkan analisis bahasa, padahal langkah tersebut adalah salah satu kunci untuk memperoleh makna yang valid. Adapun secara lengkap penelitian ini menghasilkan kesimpulan sebagai berkut; 1) paradigm yang dibangun Agus Purwanto belum seimbang antara paradigm illmu tafsir dan paradigm ilmu pengetahuan sehingga masih terkesan melegitimasi ilmu pengetahuan. 2) metodologi yang diterapkan Agus Purwanto belum begitu mapan sehingga terkesan melegitimasi ilmu pengetahuan3) prinsip-prinsip penafsiran banyak yang tidak sesuai dengan prinsip-prinsip penafsiran yang buat oleh Andi Rosadisastra, sehingga banyak hasil penafsiran yang terkesan subjektif. 4) penafsiran yang dilakukan Agus Purwanto patut untuk dijadikan batu lonjakkan untuk menafsirkan ayat-ayat sains karena memuat hal-hal yang dibutuhkan pada masa ini yakni ilmu pengetahuan .5) dengan kapasitasnya sebagai mufassir, Agus Purwanto berusaha membawa ayat-ayat sains berusaha memasuki daerah ilmu pengetahuan, khususnya fisika. Ia berusaha melahirkan ilmu pengetahuan yang lahir dari al-Qur’an. Meskipun demikian karya Agus Purwanto ini patut untuk dijadikan panutan, karena telah membangkitkan semangat baru untuk menafsirkan ayat-ayat yang mengandung isyarat Ilmiah. Merangsang para pembaca untuk memanfaatkan akalnya untuk memikirkan kemungkinan-kemungkinan yang terkandung dalam ayat-ayat al-Qur’an. Kata kunci: Metodologi, Ayat-Ayat Sains, Kritik

Item Type: Skripsi
Subjects: Agama
Divisions: Fakultas Ushuluddin, Adab Dan Dakwah > Ilmu Al-Quran Dan Tafsir
Depositing User: 17301153045 MUHAMMAD ANWAR RUDIN
Date Deposited: 29 Nov 2019 04:15
Last Modified: 29 Nov 2019 04:15
URI: http://repo.uinsatu.ac.id/id/eprint/13286

Actions (login required)

View Item View Item